Rabu, 29 Maret 2017

Menghitung Kecepatan Gelombang

Gelombang Longitudinal & Gelombang Transversal

      Kelompok 5:
  1. Khikmatul Khanun   8H  (16)
  2. M. Hanif Aviceina    8H  (19)
  3. Rahardian Ariana P. 8H  (23)

Praktikum :
  •  Alat Praktikum
  1. Meteran
  2. Stopwatch
  3. Slinky



  • Gelombang Longitudinal
     Gelombang longitudinal adalah gelombang yang memiliki arah getaran yang sama dengan arah rambatan. Artinya arah gerakan medium gelombang sama atau berlawanan arah dengan perambatan gelombang.


Langkah kerja :
  1.  Sediakan slinky. Letakkan slinky di atas lantai yang licin dan minta temanmu memegang salah satu ujungnya. Getarkan salah satu ujung slinky dengan cara memberikan dorongan dan tarikan pada slinky, kemudian amati gelombang yang terjadi pada slinky.
Data pengamatan :
  • Panjang lintasan: 2,4 m
  • Waktu: 0,5 s
  • Kecepatan gelombang: 12/5 : 1/2 = 4,75 m/s
 -Ketika slinky ditarik dan didorong, arah getaran slinky sama dengan arah rambatan
 -Arah rambatan gelombang searah dengan arah getaran
 -Arah getaran searah dengan arah rambatan gelombang karena adanya gelombang longitudinal




  •  Gelombang Transversal
       Gelombang transversal adalah gelombang yang arah rambatannya tegak lurus dengan arah getarannya. Cahaya adalah contoh dari gelombang transversal.

Langkah kerja:
  1. Sediakan slinky. Letakkan di atas lantai dan mintalah temanmu untuk memegang salah satu ujung slinky, berilah getaran pada slinky beberapa kali ke arah samping, coba amati arah rambat gelombangnya.
 Data pengamatan :
  •  Panjang lintasan: 2,4 m
  • Waktu: 0,3 s
  • Kecepatan gelombang: 12/5 : 3/10= 8m/s


-Arah rambat gelombang tegak lurus dengan arah getaran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar